Alkisah sepasang suami istri yang
merantau jauh dari kampung halamannya. Dan perjuangannya dalam hidup untuk
mendapatkan hidup yang lebih layak. Dikisahkan ada sepasang suami istri yang
merantau, mengadu nasib di kota megapolitan seperti Jakarta ini.
Senin, 31 Desember 2012
Selasa, 30 Oktober 2012
Konsep konvergensi teknologi Sebagai layanan New Media
Konsep
Konvergensi Teknologi
Menurut
saya, Konsep Konvergensi teknologi itu adalah pengabungan dari media atau
teknologi dari jaman ke jaman, untuk dipergunakan kearah dan tujuan yang tepat.
Konvergensi teknologi ini biasanya menjurus ke perkembangan teknologi
komunikasi dan informasi, yang memungkinkan dengan adanya Kovergensi Media dan
Konvergensi Jaringan. Konvergensi terjadi karena adanya perubahan kebiasaan
masyarakat, bukan perihal teknologi semata.
Konvergensi
media adalah penggabungan atau pengintegrasian media-media yang ada untuk
digunakan dan diarahkan kedalam satu titik tujuan. Konvergensi media biasanya
merujuk pada perkembangan teknologi komunikasi digital yang
dimungkinkan dengan adanya konvergensi jaringan.
Konvergensi
jaringan adalah koeksistensi efisien telepon,
video dan
komunikasi
data dalam satu jaringan.
Penggunaan beberapa mode komunikasi dalam jaringan tunggal menawarkan kenyamanan
dan fleksibilitas bukan tidak mungkin dengan prasarana yang terpisah. Adapun perkembangan
dari konvergensi teknologi antara lain :
Broadband
Broadband merupakan sebuah istilah dalam internet yang
merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Menurut saya, Broadband
merupakan hasil dari konvergensi teknologi jaman sekarang, yang merupakan
pergabungan dari teknologi komunikasi seperti telepon, dan jaringan lainnya. Yang
dimana untuk tujuan atau kepentingan yang beragam antara lain: pemerintah,
penyelengaraan telekomunikasi dan masih banyak lagi. Teknologi broadband
meliputi pengembangan teknologi exiting, insfaktur baru, maupun wireless.
Rabu, 10 Oktober 2012
Konsep Dasar New Media
KONSEP
DASAR NEW MEDIA
Definisi New Media
Menurut NEA ( National Education Association) berpendapat Media adalah
segala benda yang dimanipulasikan, dilihat, didengar, dibaca atau dibicarakan beserta
instrumen yang digunakan untuk kegiatan tersebut.
Jadi,
New Media menurut saya adalah suatu perantara baru yang menghubungkan informasi
kepada penerima informasi atau pengguna yang memakai suatu benda yang
dimanipulasi sedemikian rupa agar pengguna dapat menggunakannya dalam kegiatan
sehari-hari. Pada era modern seperti ini banyak sekali bermunculan teknologi
digital, computer, teknologi informasi dan komunikasi yang sebagian besar
digambarkan sebagai New Media. Dan di abad ke-20 ini benda–benda yang
berhubungan dengan new media sudah menjadi barang primer, yang digunakan setiap
hari, dapat digambarkan seperti smartphone, laptop, computer, dan masih banyak
lagi, Yang dengan sangat mudah digunakan manusia.
Pandangan New Media
Menurut pandangan saya, New Media itu suatu perkembangan teknologi informasi
dan komunikasi yang mempermudah penguna informasi mendapatkannya. Dengan new
media kita dapat lebih cepat mendapatkan informasi yang kita inginkan atau juga
memberikan informasi yang kita dapatkan sesuai dengan kenyataan dan juga
menambah wawasan kita. Sebagai contohnya adalah Internet, dengan internet kita
dapat dengan mudah mendapatkan informasi dan memberi informasi.
Minggu, 20 Mei 2012
Kebahagiaan Terurai Bukan Dari Nominal Yang Didapatkan
Mungkin kebanyakan orang berpikir bahwa dengan memiliki banyak uang maka mereka akan bisa membeli apapun dan mendapatkan semua yang mereka inginkan. Namun ternyata tidak selamanya demikian, karena berbagai macam fakta telah membuktikan banyak orang yang memiliki banyak uang tetapi ia tidak bisa mendapatkan hal yang diinginkannya yakni kebahagiaan.
Saya memiliki cerita tentang seseorang yang menginspirasi saya tentang apa itu kebahagiaan bagi dirinya.
Yap, namanya adalah Mas Ponco dia adalah seorang insinyur dari jurusan teknik kimia Universitas Indonesia (UI). Sebetulnya apa sih yang istimewa dari dia ??
Mas Ponco lulus dari Teknik Kimia Universitas Indonesia pada tahun 2010 dengan nilai yang cukup memuaskan, Dan akhirnya perjalan babak baru pun dimulai...Setelah dia lulus kuliah, dia bekerja di LAB Bioproses selama 3 bulan dalam rangka membantu penelitian S3 dosen pembimbing skripsi...Kemudian 8 november 2010 dia bekerja di PT Nusantara Parkerizing di bagian laboratorium... Ya dapat dikatakan dia mendapat gaji dan bonus yang lumayan besar bagi seorang karyawan yang baru lulus kuliah.. selama hampir satu tahun dia kerja di sana..tapi tidak merasakan kenyamanan saat bekerja..pekerjaan yang monoton...sering sakit juga di sana...
Awal Oktober 2011, Mas Ponco memutuskan resign dari PT Nusantara Parkerizing...kemudian melanjutkan kerja dengan dosennya semasa dia kuliah selama 3 bulan untuk mengerjakan proyek Pembangunan Jalur Pipa Gas Kota di Kabupaten Bogor..Akhirnya saya bisa jadi Engineer lagi....eh ternyata, selama 3 bulan itu, Deadline pekerjaan sering membuat kebiasaan - kebiasaan dia hilang.. Dia tidak bisa melakukan hal-hal yang dicintainya, pekerjaannya hampir tidak memberikan banyak waktu luang yang seharusnya dihabiskan untuk berbagai hal yang menyenangkan hatinya.
Kemudian dia berdoa, “Ya Allah, berikan pekerjaan yang terbaik agar saya bisa selalu berinteraksi dengan Al Quran, Bahasa Arab dan English..sekiranya dengan menjadi guru itu, yang terbaik maka berikan lah Ya Allah kesempatan tersebut” ...2 minggu berlalu pasca resign, dia tidak bekerja..kemudian bermula dari chat dengan teman perempuan SMA nya, dan tejadilah sbuah percakapan yang kurang lebih seperti ini: saya tanya kerjaan dia..kemudian dia nanya kerjaan saya..Saya menjawab, saya belum bekerja lagi..saya ingin menjadi guru saja..Alhamdulillah, ternya kesempatan menjadi guru itu diberikan Allah melalui dia..semoga Allah membalas kebaikanya..Akhirnya saya mengirimkan lamaran ke Mentari Ar Ridho Islamic School sebagai guru apa aja...dan hanya 1 jam setelah itu, langsung ditelpon dan diwawancari sebentar..
Alasan mas ponco memilih untuk menjadi guru selain mencari lingkungan yang diharapkan adalah karena dia mempertimbangkan becandaan dari teman nya, kata mereka ente tuh ga cocok di dunia engineer..mendingan jadi guru saja..awalnya sih dia cuek aja..lama-lama, dia merenungkan ternyata mungkin menjadi guru lebih sesuai dengan karakternya yang suka bermain dengan anak-anak, suka mengajar, ga suka ditekan masalah kerjaan yang terlalu orientasinya dunia menurut dia lohhh,ga suka diganggu aktivitas mengajar anak-anak TPA dan ibu-ibu dekat rumah..Padahal di Kampus ditawarkan proyek-proyek Gas bumi, yang memiliki tingkat prestisi dan honor lebih besar dibanding jika menjadi guru..tapi dia menolak tawaran dosen dengan halus lewat sms...
Akhirnya pada hari senin tanggal 30 Januari 2012, dia melakukan wawancara dengan waksek SD Ar Ridho..dia ditawarkan mengajarkan pelajaran komputer.. awalnya sih ragu..tetapi dia beranikan untuk mengajar komputer..daripada ga ngajar sama sekali..heheh..mendingan dia ngajar..seandainya boleh memilih pelajaran yang diajar, dia lebih memilih ngajar bahasa arab atau tahfiz...tapi yang ada hanya komputer...Ya sudah.. jalani saja pelan2...Alhamdulillah, Allah banyak memberikan banyak pelajan kepada beliau...dia diamanahkan ngajar anak TK dan SD..totalnya 18 kelas..subhanallah...dia bisa mengenal karekater anak-anak TK dan SD..Ternyata sangat menyenangkan bermain bersama mereka..seolah-olah dia menjadi kakak bagi mereka...sering becanda dengan mereka...membuat kenikmatan hati tersendiri... dan tentunya dengan pekerjaannya yang sekarang mas ponco lebih bahagia, walaupun gaji dan bonus yang ditawarkan lebih kecil dibanding menjadi seorang insinyur.. dan yang lebih hebatnya lagi adalah mas ponco dapat mendefinisikan apakah arti ‘Kebahagiaan’ bagi dirinya..
Sekian...
Saya memiliki cerita tentang seseorang yang menginspirasi saya tentang apa itu kebahagiaan bagi dirinya.
Yap, namanya adalah Mas Ponco dia adalah seorang insinyur dari jurusan teknik kimia Universitas Indonesia (UI). Sebetulnya apa sih yang istimewa dari dia ??
Mas Ponco lulus dari Teknik Kimia Universitas Indonesia pada tahun 2010 dengan nilai yang cukup memuaskan, Dan akhirnya perjalan babak baru pun dimulai...Setelah dia lulus kuliah, dia bekerja di LAB Bioproses selama 3 bulan dalam rangka membantu penelitian S3 dosen pembimbing skripsi...Kemudian 8 november 2010 dia bekerja di PT Nusantara Parkerizing di bagian laboratorium... Ya dapat dikatakan dia mendapat gaji dan bonus yang lumayan besar bagi seorang karyawan yang baru lulus kuliah.. selama hampir satu tahun dia kerja di sana..tapi tidak merasakan kenyamanan saat bekerja..pekerjaan yang monoton...sering sakit juga di sana...
Awal Oktober 2011, Mas Ponco memutuskan resign dari PT Nusantara Parkerizing...kemudian melanjutkan kerja dengan dosennya semasa dia kuliah selama 3 bulan untuk mengerjakan proyek Pembangunan Jalur Pipa Gas Kota di Kabupaten Bogor..Akhirnya saya bisa jadi Engineer lagi....eh ternyata, selama 3 bulan itu, Deadline pekerjaan sering membuat kebiasaan - kebiasaan dia hilang.. Dia tidak bisa melakukan hal-hal yang dicintainya, pekerjaannya hampir tidak memberikan banyak waktu luang yang seharusnya dihabiskan untuk berbagai hal yang menyenangkan hatinya.
Kemudian dia berdoa, “Ya Allah, berikan pekerjaan yang terbaik agar saya bisa selalu berinteraksi dengan Al Quran, Bahasa Arab dan English..sekiranya dengan menjadi guru itu, yang terbaik maka berikan lah Ya Allah kesempatan tersebut” ...2 minggu berlalu pasca resign, dia tidak bekerja..kemudian bermula dari chat dengan teman perempuan SMA nya, dan tejadilah sbuah percakapan yang kurang lebih seperti ini: saya tanya kerjaan dia..kemudian dia nanya kerjaan saya..Saya menjawab, saya belum bekerja lagi..saya ingin menjadi guru saja..Alhamdulillah, ternya kesempatan menjadi guru itu diberikan Allah melalui dia..semoga Allah membalas kebaikanya..Akhirnya saya mengirimkan lamaran ke Mentari Ar Ridho Islamic School sebagai guru apa aja...dan hanya 1 jam setelah itu, langsung ditelpon dan diwawancari sebentar..
Alasan mas ponco memilih untuk menjadi guru selain mencari lingkungan yang diharapkan adalah karena dia mempertimbangkan becandaan dari teman nya, kata mereka ente tuh ga cocok di dunia engineer..mendingan jadi guru saja..awalnya sih dia cuek aja..lama-lama, dia merenungkan ternyata mungkin menjadi guru lebih sesuai dengan karakternya yang suka bermain dengan anak-anak, suka mengajar, ga suka ditekan masalah kerjaan yang terlalu orientasinya dunia menurut dia lohhh,ga suka diganggu aktivitas mengajar anak-anak TPA dan ibu-ibu dekat rumah..Padahal di Kampus ditawarkan proyek-proyek Gas bumi, yang memiliki tingkat prestisi dan honor lebih besar dibanding jika menjadi guru..tapi dia menolak tawaran dosen dengan halus lewat sms...
Akhirnya pada hari senin tanggal 30 Januari 2012, dia melakukan wawancara dengan waksek SD Ar Ridho..dia ditawarkan mengajarkan pelajaran komputer.. awalnya sih ragu..tetapi dia beranikan untuk mengajar komputer..daripada ga ngajar sama sekali..heheh..mendingan dia ngajar..seandainya boleh memilih pelajaran yang diajar, dia lebih memilih ngajar bahasa arab atau tahfiz...tapi yang ada hanya komputer...Ya sudah.. jalani saja pelan2...Alhamdulillah, Allah banyak memberikan banyak pelajan kepada beliau...dia diamanahkan ngajar anak TK dan SD..totalnya 18 kelas..subhanallah...dia bisa mengenal karekater anak-anak TK dan SD..Ternyata sangat menyenangkan bermain bersama mereka..seolah-olah dia menjadi kakak bagi mereka...sering becanda dengan mereka...membuat kenikmatan hati tersendiri... dan tentunya dengan pekerjaannya yang sekarang mas ponco lebih bahagia, walaupun gaji dan bonus yang ditawarkan lebih kecil dibanding menjadi seorang insinyur.. dan yang lebih hebatnya lagi adalah mas ponco dapat mendefinisikan apakah arti ‘Kebahagiaan’ bagi dirinya..
Sekian...
Jumat, 23 Maret 2012
Manusia dan Kebudayaan
Manusia dan Kebudayaan
1. Manusia dan Hakikat Manusia
2. Kepribadian Bangsa Timur
3. Unsur-unsur, Wujud dan Orientasi Kebudayaan
4. Perubahan Kebudayaan dan Kaitan Manusia dengan Kebudayaan
Manusia dan Kebudayaan
Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, maksudnya bahwa walaupun keduanya berbeda tetapi keduanya merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan, dan setelah kebudayaan itu tercipta maka kebudayaan
Ada hubungan dialektika antara manusia dan kebudayaan. Kebudayaan adalah produk manusia, namun manusia itu sendiri adalah produk kebudayaan. Dengan kata lain, kebudayaan ada karena manusia yang menciptakannya dan manusia dapat hidup ditengah kebudayaan yang diciptakannya. Kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendudukungnya Manusia.
Dipandang dari segi ilmu eksakta, manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan system yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ).Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satusama lain dan merupakan kumpulan dari energi ( ilmu fisika ). Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan mahluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atu selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ). Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri ( sosiologi ), mahluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan( politik ). Dan lain sebagainya.
Kebudayaan berasal dari kata budaya yang berarti hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Definisi Kebudyaan itu sendiri adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Namun kebudayaan juga dapat kita nikmati dengan panca indera kita. Lagu, tari, dan bahasa merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang dapat kita rasakan.
1. Manusia dan Hakikat Manusia
2. Kepribadian Bangsa Timur
3. Unsur-unsur, Wujud dan Orientasi Kebudayaan
4. Perubahan Kebudayaan dan Kaitan Manusia dengan Kebudayaan
Manusia dan Kebudayaan
Dalam sosiologi manusia dan kebudayaan dinilai sebagai dwitunggal, maksudnya bahwa walaupun keduanya berbeda tetapi keduanya merupakan satu kesatuan. Manusia menciptakan kebudayaan, dan setelah kebudayaan itu tercipta maka kebudayaan
Ada hubungan dialektika antara manusia dan kebudayaan. Kebudayaan adalah produk manusia, namun manusia itu sendiri adalah produk kebudayaan. Dengan kata lain, kebudayaan ada karena manusia yang menciptakannya dan manusia dapat hidup ditengah kebudayaan yang diciptakannya. Kebudayaan akan terus hidup manakala ada manusia sebagai pendudukungnya Manusia.
Dipandang dari segi ilmu eksakta, manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan system yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ).Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satusama lain dan merupakan kumpulan dari energi ( ilmu fisika ). Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan mahluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atu selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ). Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri ( sosiologi ), mahluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan( politik ). Dan lain sebagainya.
Kebudayaan berasal dari kata budaya yang berarti hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Definisi Kebudyaan itu sendiri adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Namun kebudayaan juga dapat kita nikmati dengan panca indera kita. Lagu, tari, dan bahasa merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang dapat kita rasakan.
Perubahan Kebudayaan dan Kaitan Manusia dengan Kebudayaan
Perubahan Kebudayaan dan Kaitannya Manusia dengan Kebudayaan.
Perubahan Kebudayaan
Pengertian perubahan kebudayaan adalah suatu keadaan dalam masyarakat yang terjadi karena ketidak sesuaian diantara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda sehingga tercapai keadaan yang tidak serasi fungsinya bagi kehidupan.
Contoh :
Masuknya mekanisme pertanian mengakibatkan hilangnya beberapa jenis teknik pertanian tradisional seperti teknik menumbuk padi dilesung diganti oleh teknik “Huller” di pabrik penggilingan padi. Peranan buruh tani sebagai penumbuk padi jadi kehilangan pekerjaan.
Semua terjadi karena adanya salah satu atau beberapa unsur budaya yang tidak berfungsi lagi, sehingga menimbulkan gangguan keseimbangan didalam masyarakat. Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagian yaitu : kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi dan filsafat bahkan perubahan dalam bentuk juga aturan-aturan organisasi social. Perubahan kebudayaan akan berjalan terus-menerus tergantung dari dinamika masyarakatnya.
Ada faktor-faktor yang mendorong dan menghambat perubahan kebudayaan yaitu:
Mendorong perubahan kebudayaan
Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi mudah berubah, terutama unsur-unsur teknologi dan ekonomi ( kebudayaan material).
Adanya individu-individu yang mudah menerima unsure-unsur perubahan kebudayaan, terutama generasi muda.
Adanya faktor adaptasi dengan lingkungan alam yang mudah berubah.
Menghambat perubahan kebudayaan
Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi sukar berubah
seperti :adat istiadat dan keyakinan agama ( kebudayaan non material)
Perubahan Kebudayaan
Pengertian perubahan kebudayaan adalah suatu keadaan dalam masyarakat yang terjadi karena ketidak sesuaian diantara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda sehingga tercapai keadaan yang tidak serasi fungsinya bagi kehidupan.
Contoh :
Masuknya mekanisme pertanian mengakibatkan hilangnya beberapa jenis teknik pertanian tradisional seperti teknik menumbuk padi dilesung diganti oleh teknik “Huller” di pabrik penggilingan padi. Peranan buruh tani sebagai penumbuk padi jadi kehilangan pekerjaan.
Semua terjadi karena adanya salah satu atau beberapa unsur budaya yang tidak berfungsi lagi, sehingga menimbulkan gangguan keseimbangan didalam masyarakat. Perubahan dalam kebudayaan mencakup semua bagian yaitu : kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi dan filsafat bahkan perubahan dalam bentuk juga aturan-aturan organisasi social. Perubahan kebudayaan akan berjalan terus-menerus tergantung dari dinamika masyarakatnya.
Ada faktor-faktor yang mendorong dan menghambat perubahan kebudayaan yaitu:
Mendorong perubahan kebudayaan
Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi mudah berubah, terutama unsur-unsur teknologi dan ekonomi ( kebudayaan material).
Adanya individu-individu yang mudah menerima unsure-unsur perubahan kebudayaan, terutama generasi muda.
Adanya faktor adaptasi dengan lingkungan alam yang mudah berubah.
Menghambat perubahan kebudayaan
Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi sukar berubah
seperti :adat istiadat dan keyakinan agama ( kebudayaan non material)
Unsur-unsur, Wujud dan Orientasi Kebudayaan
Unsur-Unsur, Wujud dan Orieantasi Kebudayaan
Unsur-Unsur Kebudayaan
Unsur bisa diartikan sebagai bagian terkecil dari suatu benda atau bagian-bagian yang membentuk sesuatu. Adapan budaya bisa diartikan sebagai pikiran atau akal budi. Istilah budaya atau kebudayaan ada sebagian yang mengartikan sama saja. namun, sebagian yang lainnya membedakan kedua istilah tersebut. Kata budaya merupakan pengembangan dari budi-daya yang berarti daya dari budi. Jadi, budaya adalah daya dari budi yang berupa cipta, karsa, dan rasa. Sedangkan kebudayaan adalah hasul dari cipta, karsa dan rasa itu.
Kebudayaan yang terdapat pada semua jenis masyarakat, baik masyarakat kota maupun peesaan, baik masyarakat modern maupun masyarakat tradisional disebut unsur-unsur bhudaya universal. Unsur-unsur budaya atau kebudayaan universal menurut C. Kluckhohn meliputi tujuh unsur pokok uang dimiliki setiap kebudayaan, yaitu sebagai berikut :
1. Bahasa
2. Sistem Pengetahuan
3. Organisasi Sosial
4. Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi
5. Sistem Mata Pencaharian
6. Sitem Religi
7. Kesenian
Setiap unsur budaya tersebut menjelma dalam tiga wujud kebudayaan yaitu, wujud gagasan, wujud sistem sosial, dan wujud kebudayaan fisik. Unsur budaya sistem religi misalnya. Dalam unsur budaya ini, terwujud sebagai sistem keyakinan, gagasan tentang Tuhan, dan gagasan tentang surga dan neraka.
Kemudian juga ada wujud yang berupa upacara-upacara keagamaan atau pemujaan. Wujud ketiga dari unsur religi adalah wujud kebudayaan fisik seperti bangunan-bangunan tempat ibadah.
sumber : http://www.anneahira.com/unsur-unsur-budaya.htm
Wujud Kebudayaan
Menurut J.J. Hoenigman (dalam Koentjaraningrat, 1986), wujud kebudayaan dibedakan menjadi tiga: gagasan, aktivitas, dan artefak.
Unsur-Unsur Kebudayaan
Unsur bisa diartikan sebagai bagian terkecil dari suatu benda atau bagian-bagian yang membentuk sesuatu. Adapan budaya bisa diartikan sebagai pikiran atau akal budi. Istilah budaya atau kebudayaan ada sebagian yang mengartikan sama saja. namun, sebagian yang lainnya membedakan kedua istilah tersebut. Kata budaya merupakan pengembangan dari budi-daya yang berarti daya dari budi. Jadi, budaya adalah daya dari budi yang berupa cipta, karsa, dan rasa. Sedangkan kebudayaan adalah hasul dari cipta, karsa dan rasa itu.
Kebudayaan yang terdapat pada semua jenis masyarakat, baik masyarakat kota maupun peesaan, baik masyarakat modern maupun masyarakat tradisional disebut unsur-unsur bhudaya universal. Unsur-unsur budaya atau kebudayaan universal menurut C. Kluckhohn meliputi tujuh unsur pokok uang dimiliki setiap kebudayaan, yaitu sebagai berikut :
1. Bahasa
2. Sistem Pengetahuan
3. Organisasi Sosial
4. Sistem Peralatan Hidup dan Teknologi
5. Sistem Mata Pencaharian
6. Sitem Religi
7. Kesenian
Setiap unsur budaya tersebut menjelma dalam tiga wujud kebudayaan yaitu, wujud gagasan, wujud sistem sosial, dan wujud kebudayaan fisik. Unsur budaya sistem religi misalnya. Dalam unsur budaya ini, terwujud sebagai sistem keyakinan, gagasan tentang Tuhan, dan gagasan tentang surga dan neraka.
Kemudian juga ada wujud yang berupa upacara-upacara keagamaan atau pemujaan. Wujud ketiga dari unsur religi adalah wujud kebudayaan fisik seperti bangunan-bangunan tempat ibadah.
sumber : http://www.anneahira.com/unsur-unsur-budaya.htm
Wujud Kebudayaan
Menurut J.J. Hoenigman (dalam Koentjaraningrat, 1986), wujud kebudayaan dibedakan menjadi tiga: gagasan, aktivitas, dan artefak.
Kepribadian Bangsa Timur
Kepribadian Bangsa Timur
Terdapat perbedaan yang mendasar antara perubahan sosial dengan perubahan budaya. Perubahan sosial merupakan bagian dari perubahan budaya.
Perubahan sosial meliputi perubahan dalam perbedaan usia, tingkat kelahiran, dan penurunan rasa kekeluargaan antar anggota masyarakat sebagai akibat terjadinya arus urbanisasi dan modernisasi.
Perubahan kebudayaan jauh lebih luas dari perubahan sosial. Perubahan budaya menyangkut banyak aspek dalam kehidupan seperti kesenian , ilmu pengetahuan , teknologi, aturan-aturan hidup berorganisasi, dan filsafat.
Perubahan social dan perubahan budaya yang terjadi dimasyarakat saling berkaitan. Tidak ada masyarakat yang tidak memiliki kebudayaan dan sebaliknya tidak mungkin ada kebudayaan tanpa masyarakat.
Sifat Perubahan Sosial
a. Perubahan social terjadi dimana saja dan setiap lapisan masyarakat
b. Perubahan social yang direncanakan dan tidak direncanakan.
c. Perubahan social sering menghasilkan kontroversi, atau perubahan yang terjadi dalam suatu bidang akan selalu memunculkan bantahan dann konflik dengan paihak lain.
d. Beberapa perubahan memiliki nilai kepentingan lainnya.
Faktor yang Mendorong Terjadinya Perubahan Sosial
a. Ketidakpuasan terhadap sesuatu yang ada, sehingga timbul keinginan untuk mencari atau menciptakan situasi baru yang lebih baik.
b. Timbuknya ketimpangan antara hal-hal yang sekarang ada dan yang seharusnya ada dimasyarakat.
c. Timbul tekanan dari luar yang mengharuskan individu atau masyarakat untu menyesuaikan diri dengan masyarakat.
Terdapat perbedaan yang mendasar antara perubahan sosial dengan perubahan budaya. Perubahan sosial merupakan bagian dari perubahan budaya.
Perubahan sosial meliputi perubahan dalam perbedaan usia, tingkat kelahiran, dan penurunan rasa kekeluargaan antar anggota masyarakat sebagai akibat terjadinya arus urbanisasi dan modernisasi.
Perubahan kebudayaan jauh lebih luas dari perubahan sosial. Perubahan budaya menyangkut banyak aspek dalam kehidupan seperti kesenian , ilmu pengetahuan , teknologi, aturan-aturan hidup berorganisasi, dan filsafat.
Perubahan social dan perubahan budaya yang terjadi dimasyarakat saling berkaitan. Tidak ada masyarakat yang tidak memiliki kebudayaan dan sebaliknya tidak mungkin ada kebudayaan tanpa masyarakat.
Sifat Perubahan Sosial
a. Perubahan social terjadi dimana saja dan setiap lapisan masyarakat
b. Perubahan social yang direncanakan dan tidak direncanakan.
c. Perubahan social sering menghasilkan kontroversi, atau perubahan yang terjadi dalam suatu bidang akan selalu memunculkan bantahan dann konflik dengan paihak lain.
d. Beberapa perubahan memiliki nilai kepentingan lainnya.
Faktor yang Mendorong Terjadinya Perubahan Sosial
a. Ketidakpuasan terhadap sesuatu yang ada, sehingga timbul keinginan untuk mencari atau menciptakan situasi baru yang lebih baik.
b. Timbuknya ketimpangan antara hal-hal yang sekarang ada dan yang seharusnya ada dimasyarakat.
c. Timbul tekanan dari luar yang mengharuskan individu atau masyarakat untu menyesuaikan diri dengan masyarakat.
Manusia Dan Hakikat Manusia
Manusia dan Hakikat Manusia
Hakikat manusia merupakan permasalahan yang sangat rumit. Salah satu pandangan filsafat mengatakan bahwa manusia adalah makhluk “monodulalis”:Jiwa-raga(Notonegoro,1986). Dari aspek jiwa, manusia memiliki cipta, rasa, dankarsa sehingga dalam tingkah lakunya ia mampu mempertimbangkan betul-salah, baik-buruk, menerima atau menolak terhadap sesuatu yang dihadapi. Dari aspek raga, manusia memiliki sifat benda mati (an organis), tumbuh-tumbuhan (vegetatif ),dan animal (animal ), sehingga dalam tingkah lakunya ia dikuasai oleh hukum alamdan didorong oleh instingnya. Dari aspek yang lain, manusia adalah makhluk individu, makhluk sosial, makhluk berdiri sendiri, dan makhluk bertuhan.Bila ditinjau dari filsafat Antropologi, hakikat manusia itu bermacam-macamformulasinya yaitu, manusia adalah makhluk berbudi (homosapien), manusia adalahmakhluk berakal (homorational ), manusia adalah makhluk kreatif (homofaber ),manusia adalah makhluk ber Tuhan (homo religius), dan manusia adalah binatangyang dapat dididik (animal educandum) (Soedama H, 1983 : 1)Hakekat manusia adalah sebagai makhluk yang memiliki tenaga dalam yangdapat menggerakkan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya, individuyang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku intelektualdan sosial, yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampumengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya. Disisi lainhakekat manusia antara lain :1. Makhluk yang memiliki tenaga dalam yang dapat menggerakkan hidupnyauntuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya.2. Individu yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkahlaku intelektual dan sosial.3. Yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu mengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya.4. Makhluk yang dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembangtidak pernah selesai (tuntas) selama hidupnya.
Hakikat manusia merupakan permasalahan yang sangat rumit. Salah satu pandangan filsafat mengatakan bahwa manusia adalah makhluk “monodulalis”:Jiwa-raga(Notonegoro,1986). Dari aspek jiwa, manusia memiliki cipta, rasa, dankarsa sehingga dalam tingkah lakunya ia mampu mempertimbangkan betul-salah, baik-buruk, menerima atau menolak terhadap sesuatu yang dihadapi. Dari aspek raga, manusia memiliki sifat benda mati (an organis), tumbuh-tumbuhan (vegetatif ),dan animal (animal ), sehingga dalam tingkah lakunya ia dikuasai oleh hukum alamdan didorong oleh instingnya. Dari aspek yang lain, manusia adalah makhluk individu, makhluk sosial, makhluk berdiri sendiri, dan makhluk bertuhan.Bila ditinjau dari filsafat Antropologi, hakikat manusia itu bermacam-macamformulasinya yaitu, manusia adalah makhluk berbudi (homosapien), manusia adalahmakhluk berakal (homorational ), manusia adalah makhluk kreatif (homofaber ),manusia adalah makhluk ber Tuhan (homo religius), dan manusia adalah binatangyang dapat dididik (animal educandum) (Soedama H, 1983 : 1)Hakekat manusia adalah sebagai makhluk yang memiliki tenaga dalam yangdapat menggerakkan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya, individuyang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku intelektualdan sosial, yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampumengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya. Disisi lainhakekat manusia antara lain :1. Makhluk yang memiliki tenaga dalam yang dapat menggerakkan hidupnyauntuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya.2. Individu yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkahlaku intelektual dan sosial.3. Yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu mengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya.4. Makhluk yang dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembangtidak pernah selesai (tuntas) selama hidupnya.
Selasa, 06 Maret 2012
Pengertian, Tujuan & Ruang lingkup Ilmu Budaya Dasar
Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”. Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari th humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.
Secara sederhana IBD adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”. Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang astinya manusia, berbudaya dan halus. Dengan mempelajari th humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar manusia menjadi humanus, mereka harus mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.